Sumbawa Besar, Gaung NTB – Kabupaten Sumbawa berkomitmen untuk kembali merebut Tropy Adipura. Salah satu upaya untuk merebut tropy yang menjadi ikon kebersihan kota itu, menurut Kepala Bidang Penanggulangan Dampak Lingkungan (KABID PDL) Hj Rahmawati, belum lama ini pihaknya akan berupaya untuk mempersiapkan diri untuk memperbaiki apa yang menjadi kelemahan dan kekurangan selama ini yang menjadi pengganjal diraihnya tropy tersebut.
Menurut Hj Rahmawati, bahwa yang menjadi kelemahan Sumbawa dua tahun belakangan ini tidak mendapat Adipura, diakibatkan karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam pemilahan sampah rumah tangga untuk di manfaatkan baik menjadi pupuk kompos atau barang daur ulang. Akibatnya sekor penilaian pengelolaan sampah rumah tangga dibawa 50.
Sementara untuk tahun 2014 ini, pihaknya mulai membenah diri dengan memperhatikan titik yang akan menjadi bahan penilaian, sehingga dapat disempurnakan.
Walaupun itu Tropy itu bukan menjadi tujuan utama, namun hal itu diharapkan dapat menjadi motifasi untuk Sumbawa agar menjadi kota yang bersih dan hijau.
Oleh karena itu, Hj Rahmawati, berharap agar semua steckolder dapat secara bersama-sama untuk mewujudkan kota Sumbawa yang bersih dan indah dan masyarakat dapat mengelola sampah rumah tangga baik dijadikan pupuk organik atau didaur ulang menjadi barang-barang bermanfaat.