• Pengelola
  • Pedoman Pemberitaan
  • Advertise
Gaung NTB

  • Home
  • Sumbawa
  • Sumbawa Barat
  • Dompu Bima
  • Lombok
  • Nasional
  • Wisata
  • Lifestyle

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
No Result
View All Result
  • Home
  • Sumbawa
  • Sumbawa Barat
  • Dompu Bima
  • Lombok
  • Nasional
  • Wisata
  • Lifestyle

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
No Result
View All Result
Gaung NTB
No Result
View All Result
Home Sumbawa

Disporabudpar Mulai Jaring Pemuda Pelopor Kabupaten Sumbawa

redaksi by redaksi
March 1, 2014
in Sumbawa
0
0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sumbawa Besar, Gaung NTB – Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Sumbawa melalui Bidang Pemuda, mulai melakukan penjaringan terhadap calon-calon Pemuda Pelopor di daerah ini.

Seperti disampaikan Kabid Pemuda Disporabudpar setempat, Harun Arsul, SE, Kamis (27/2), bahwa program Pemuda Pelopor di Bidang Pemuda Disporabudpar merupakan program ikon di bidang tersebut disamping program-program yang lain.

Program Pemuda Pelopor yang telah dilaksanakan sejak tahun 2011 lalu ini, ternyata mampu memotifasi para pemuda di Kabupaten Sumbawa untuk membangun kreatifitas dan inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat, sehingga dalam setiap kompetisi Pemuda Pelopor dari Kabupaten Sumbawa selalu berbicara di tingkat nasional.

Dijelaskan Harun, bahwa dari formulasi jumlah penduduk di Kabupaten Sumbawa yang mencapai sekitar 500 ribu jiwa, sekitar 25% adalah pemuda. Pemuda di sini adalah mereka yang berusia 16 hingga 30 tahun. Pada usia tersebut katanya, ada banyak potensi dan prestasi yang dimiliki terutama yang berkaitan dengan tanggungjawab, karakter, kapasitas, aktualisasi diri dan cita-cita semuanya akan nampak pada pemuda.

Khusus pembangunan di Bidang Kepemudaan yang dilakukan secara nasional kata Harun, ternyata terjadi peningkatan angka pertisipasi sekolah pemuda, menurunya tingkat penggangguran terbuka untuk pemuda termasuk meningkatknya pemuda yang mengikuti kegiatan organisasi dan meningkatnya kepemimpinan dan kepeloporan pemuda.

Dari tahun 2011 hingga 2013 Pemuda Pelopor dari Kabupaten Sumbawa selalu mewakili Provinsi NTB di tingkat Nasional. “Diakui atau tidak pembangunan kepemudaan di Kabupaten Sumbawa cukup berhasil. Keberhasilan ini berkat peran serta semua stakholder yang ada,” tegasnya.

Untuk diketahui sambungnya, pada tahun 2011 Pemuda Pelopor Bidang Kelautan dari Kabupaten Sumbawa yang diwakili oleh Sahabuddin dari Desa Bungin, berhasil meraih juara tiga nasional. Tahun 2012 Pemuda Pelopor masih dibidang yang sama atas nama Hardawiansyah dari Pulau Kaung meraih juara dua nasional dan tahun 2013 lalu, Nurmini dari Desa Gapit Kecamatan Empang meraih juara dua nasional pada Bidang Kewirausahaan dan pada tahun yang sama juga Pemuda Pelopor Kabupaten Sumbawa Bidang Sosial Budaya atas nama Ikbal berhasil mendapatkan juara harapan 1 nasional. “Kami berharap tahun 2014 ini, Pemuda Pelopor dapat kembali meraih prestasi tingkat nasional, mengikuti jejak pemuda pelopor sebelumnya,” harap Harun.

Lebih lanjut mantan Kabid Dikdas Dinas Diknas ini menegaskan, pemilihan Pemuda Pelopor ini dilakukan dalam 4 bidang kepeloporan meliputi Bidang Kewirausahaan, Bela Negara, Teknologi Tepat Guna, Sosial Budaya dan Kelautan.

Untuk kepeloporan di bidang kewirausahaan, adalah karya nyata yang dilakukan oleh pemuda dalam menciptakan atau mengembangkan inovasi produk yang bertumpu pada sumber daya lokal, sehingga memiliki nilai tambah. Seperti sesuatu yang sebelumnya tidak bermanfaat menjadi memiliki nilai ekonomis serta telah dapat dimanfaatkan dan berhasil meningkatkan perekonomian, taraf hidup dan kesejahtaraan masyarakat.

Kemudian kepeloporan di bidang Bela Negara, adalah karya nyata yang dilakukan oleh pemuda dalam setiap tindakan, prilaku dan pemikiran yang senantiasa dapat meningkatkan harkat dan martabat bangsa dan negara dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air dan meningkatkan kesejahtaraan umum untuk menjaga keutuhan wilayah dan kedaulatan negara serta keselamatan bangsa demi kelangsungan hidup Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sementara kepeloporan di bidang Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah upaya yang dilakukan oleh pemuda dalam menciptakan atau mengembangkan rancang bangun teknologi sederhana yang dapat diaplikasikan untuk mengatasi permasalahan atau mempermudah kehidupan masyarakat, sehingga dapat meningkakan kualitas hidup dan kesejahtaran masyarakat.

Kemudian kepeloporan di bidang Sosial Budaya adalah karya nyata yang dilakukan pemuda dalam menciptakan kreasi atau pengembangan sosial budaya yang senantiaya mengangkat harkat dan martabat bangsa dan negera serta mampu meningkatkan kesejahtaran umum.
Dan kepeloporan di bidang Kelautan adalah karya nyata perintisan, penciptaan dan pengembangan potensi sumber daya laut yang meliputi sumber daya laut, biota laut, pantai dan atau terumbu karang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Mengenai penjaringan pemuda pelopor tandasnya, pada tahap awal ini telah dilakukan sosialisasi kepada masyarakat yang dilakukan melalui berbagai media, termasuk diinformasikan kepada pemerintah kecamatan untku disampaikan kepada masyarakat.

Selain itu pihaknya juga sudah turun ke lapangan untuk menyerap informasi secara langsung di masyarakat sekaligus melakukan inventarisasi potensi pemuda yang terkait dengan 5 bidang kepeloporan pemuda tersebut.

Untuk menjadi peserta pemuda pelopor ini ada beberapa ketentuan yang harus dipenuhi, diantaranya usia antara 16 hingga 30 tahun, bukan dari kalangan PNS, tidak sedang mendapat beasiswa atau penugasan penelitian dari instansi atau lembaga, kepeloporan yang dicapai adalah diimplementasikan paling sedikit 2 tahun, tidak pernah melakukan perbuatan tercela atau merugikan masyarakat sehat jasmani dan rohani dan beberapa ketentuan lainnya.

Sedangkan untuk proses seleksi melibatkan beberapa unsur diantaranya, Dilutkan, Siskoperindag, KNPI, Dinas Diknas, media massa dan dari Disporabudpa sebagai ledaing sektor.

“Tim ini akan bertugas melakukan penyeleksian data dan dokumen calon Pemuda Pelopor sesuai dengan kriteria dan keahlian masing-masing. Tim juga akan turun ke lapangan untuk melakukan pengecekan terhadap kebenarnan data dan dokumen yang disampaikan kepada tim seleksi. Kami berharap bulan Juni mendatang, sudah ada pemenang Pemuda Pelopor tingkat Kabupaten untuk diusulkan ke tingkat provinsi,” demikian Harun Arsul. (*)

Previous Post

KPU Ingatkan Parpol dan Caleg Stop Kampanye Hitam

Next Post

Kasek dan Guru di Pulau Masih Bermasalah

redaksi

redaksi

Next Post

Kasek dan Guru di Pulau Masih Bermasalah

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Stay Connected test

  • 79 Followers
  • 33k Followers
  • 82.6k Subscribers
  • 22.9k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest

Proses Penyusunan Program Pembelajaran Lembaga PAUD

March 25, 2014

Wisata Hiu Paus Labuhan Jambu, Destinasi Kekinian Pulau Sumbawa

August 20, 2020

Jenis Tanaman Hortikultura Memiliki Nilai Ekonomis Sangat Tinggi

October 16, 2015
Pemuda Muhammadiyah Sumbawa Soroti Politisasi Bansos

Pemuda Muhammadiyah Sumbawa Soroti Politisasi Bansos

October 13, 2020

Wisata Hiu Paus Labuhan Jambu, Destinasi Kekinian Pulau Sumbawa

7

Fakultas Pertanian UNSA Beri Penghargaan pada Dosen Berprestasi

5

Iringan Perahu Mengarak Ziarah Tambora Menuju Gili Tapan

3

JM: Siap Sambut PPS

3
DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

January 13, 2021
Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

January 13, 2021
Disdik Mataram Memperpanjang Program Belajar dari Rumah

Disdik Mataram Memperpanjang Program Belajar dari Rumah

January 5, 2021
Praktik Baik BDR Pada Anak Tuna Rungu di SDN Hijrah 1 Lape

Jatuh ke Jurang, Seorang Pendaki Asal Surabaya Tewas di Gunung Rinjani

January 5, 2021

Recent News

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

January 13, 2021
Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

January 13, 2021
Disdik Mataram Memperpanjang Program Belajar dari Rumah

Disdik Mataram Memperpanjang Program Belajar dari Rumah

January 5, 2021
Praktik Baik BDR Pada Anak Tuna Rungu di SDN Hijrah 1 Lape

Jatuh ke Jurang, Seorang Pendaki Asal Surabaya Tewas di Gunung Rinjani

January 5, 2021

Gaung NTB

GaungNTB - Jangan Gentar Berkata Benar

Follow Us

Browse by Category

  • Budaya
  • Dompu Bima
  • Edukasi
  • Ekonomi Bisnis
  • Jakarta
  • Kesehatan,
  • Kriminal
  • Lombok
  • Mataram
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
  • Pariwara
  • Pemerintahan
  • Polhukam
  • Sumbawa
  • Sumbawa Barat
  • Uncategorized
  • Wisata

Recent News

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

January 13, 2021
Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

January 13, 2021
  • Pengelola
  • Pedoman Pemberitaan
  • Advertise

© 2020 GaungNTB - Jangan Gentar Berkata Benar GaungNTB.

No Result
View All Result

© 2020 GaungNTB - Jangan Gentar Berkata Benar GaungNTB.