Taliwang, Gaung NTB – Siswa SMA/MA/SMK di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) yang mengikuit Ujian Nasional (UN) tahun ini sedianya berjumlah 1501 orang. Itu menyusul ketambahan 1 siswa yang saat ini berstatus tahanan di Polres KSB. Belakangan panitia menerima informasi bahwa ada 1 peserta yang mengundurkan diri.
Itu artinya menurut Kabid Dikmenti Dinas Dikbudpora setempat, Aku Nurrahmadin, SPd, jika dihitung secara murni jumlah peserta UN KSB dari 1500 berkurang menjadi 1499 orang. “Jadi peserta ujian tahun ini di KSB bisa diasumsikan berkurang dan bertambah,” ujarnya.
Disinggung pelaksanaan ujian hari pertama (kemarin), Madin—sapaan akrabnya, menegaskan berjalan aman dan lancer, kekurangan naskah soal sampai isyu kebocoran soal tak terjadi sama sekali.
“Alhamdulilah semuanya berjalan lancer dan tidak ada kendala yang berarti. Kami berharap semuanya berjalan lancer hingga haro terakhir ujian tanggal 16 April,” harapnya.
Sementara itu Kapolres Sumbawa Barat, AKBP Teddy Suhendyawan Syarif, SIK, MSi, menegaskan untuk pengamanan pelaksanaan ujian pihaknya menerjunkan sebanyak 32 personil kepolisian. Dalam melakukan tugas kata AKBP Teddy—sapaan akrabnya, anggotanya tidak menggunakan pakaian dinas melainkan pakaian preman. Ini dimaksudkan agar konsentrasi siswa tidak terganggu.