Sumbawa Besar, Gaung NTB – Ratusan warga Samapuin, Perate dan Peruak Kalu tumpah ruah mengikuti shalat Istisqo di lapangan kelurahan Samapuin kecamatan Sumbawa (6/11). Shalat Istisqo dilakukan untuk meminta hujan. Seperti diketahui bersama, Sumbawa mengalami kemarau panjang tahun ini.
Dari kegiatan ini, warga bersama-sama pemerintah melakukan ikhtiar spiritual memohon rahmat dan kasih sayang Allah, agar hujan bisa segera diturunkan oleh Allah. Kemudian melalui shalat itu, umat diajak menyadari akan kekhilafan dan kealpaan yang memungkinkan sebagai sebab musim panas lebih panjang dari sebelumnya. “Momen Istisqo ini dihajatkan untuk melakukan istigfar mohon ampun , muhasabah, dan tawaddu’ dan berpasrah diri kepada Allah atas segala kekhilafan,” ucap Salim, selaku Panitia Pelaksana Kegiatan.
Sementara itu, Camat Sumbawa Mulyadi S.Sos didamping Lurah Samapuin Mukhtar Atmaja, S.Sos mengharapkan supaya warga selalu istiqamah dalam menjalankan kewajiban kepada Allah SWT. Dikatakannya kekeringan yang melanda tahun ini adalah tidak lepas dari ulah manusia, karenanya selaku insan yang lemah, kita perbanyak istigfar mohon ampunan dari Allah SWT, banyak berzikir kepadanya.
Hal senada diungkapkan H. Nasrullah, SSosI dari Kementerian Agama selaku khatib, hendaknya memaknai kekeringan ini sebagai sebuah takdir yang menjadi bahan mempertebal dan memperkuat iman hambanya.
