Sumbawa Besar Gaung NTB – Sekretaris Lembaga Adat Tana Samawa (LATS) Kabupaten Sumbawa, Syukri Rahmat SAg menyampaikan apresiasinya atas usulan Komisi IV DPRD setempat yang menginginkan semua barang peninggalan sejarah kerajaan Sumbawa dibuatkan duplikatnya.
Menurutnya, gagasan tersebut harus didukung semua pihak, mengingat LATS sendiri sebelumnya mempunyai inisiatif yang sama seperti apa yang ingin dilakukan oleh Komisi IV.
Syukri Rahmat yang juga Ketua KPU Kabupaten Sumbawa itu, berharap gagasan ini mendapat respon positif dari dinas terkait, karena upaya menduplikatkan barang peninggalan sejarah merupakan salah satu upaya pelestarian sejarah bagi anak cucu kelak dikemudian hari.
Tidak dipamerkannya sejumlah barang peninggalan sejarah oleh LATS di Istana Dalam Loka semata-mata karena faktor keamanan. Dipilihnya Bala Kuning sebaga lokasi ditempatkannya pusaka peninggalan sejarah ini karena selain keamanan dan pemeliharaan, Bala Kuning yang juga kediaman Sultan Sumbawa merupakan bagian dari sejarah yang tak terpisahkan.
Untuk pelestarian sejarah ini sambungnya, LATS telah bekerjasama denga Kantor Bahasa NTB untuk perekaman Bahasa Sumbawa dan pengarsipan beberapa kesenian etnis masyarakat seperti Bakilung, Sakeco dan Ratib.