Sumbawa Besar, Gaung NTB – Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebununan Kabupaten Sumbawa Ir H Ibrahim MSi mengapresiasi kegiatan penghijauan yang dilakukan oleh kelompok Jaringan Kreatif Samawa (Jankis) dan gerakan Pramuka SMPN 4 Plampang yang mengadakan penanaman atau penghijauan 2000 pohon di lereng bukit Jaran Pusang belum lama ini.
Ditemui Gaung NTB diruang kerjanya, Jum’at (12/02) H Ibrahim menyampaikan bahwa hutan beserta ekosistem yang ada dilamanya adalah amanh yang di titipkan oleh sang pencipta untuk dijaga dan dirwat oleh mahluk yang hidup didalamnya khususnya mansuia sebagai mahluk yang berakal.
“Hutan itu adalah anugrah maka wajib hukumnya untuk kita jaga-jaga secara bersama-sama, saya sangat menghargai sekali perhatian dan atensi masyarakat terkait dengan kerusakan hutan, kritik-kritik yang
membangun terkait dengan begitu leluasanya para pelaku illegal loging, kritik tersebut tidak bisah kita patahkan, namun satu hal yang perlu dipahami bahwa kerusakan hutan pada dasarnya adalah tanggung jawab kita bersama, namun itu kami sebagai pengemban tufoksi mejaga hutan terus melakukan pencegahan pengrusakan hutan” jelas Ibrahim.
Ibrahim juga menjelaskan pihaknya selalu melakukan upaya-upaya pencegahan dari tindakan-tindakan pengrusakan hutan seperti ilegal loging, perambahan hutan, dan perladangan liar, namun itu belum
maksimal bisa dilakukan.
“Pada intinya pemahaman tentang pentingnya kelestarian hutan belum dipahami dengan baik oleh masyarakat, oleh karena saya sangat berterimahkasih sekali kepada sekelompok masyarakat yang melakukan penghijauan sebagai bentuk kepeduliannya, dukungan masyarakat dan atensinya sangat berarti bagi kami, saya berharaf kegiatan penghijauan tersebut menjadi preseden baik dan menggugah semangat kita semua untuk mulai menata hutan sebgai kebutuhan hidup bermasyarakat, dan juga saya harapkan baik masyarakat maupun pemerintah harus melakukan pencegahan dini dari ancaman bencana, jangan sampai kita tertimpa bencana baru kita sadar akan pentingnya kelestarian hutan”. demikian.