• Pengelola
  • Pedoman Pemberitaan
  • Advertise
Gaung NTB

  • Home
  • Sumbawa
  • Sumbawa Barat
  • Dompu Bima
  • Lombok
  • Nasional
  • Wisata
  • Lifestyle

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
No Result
View All Result
  • Home
  • Sumbawa
  • Sumbawa Barat
  • Dompu Bima
  • Lombok
  • Nasional
  • Wisata
  • Lifestyle

    Trending Tags

    • Golden Globes
    • Game of Thrones
    • MotoGP 2017
    • eSports
    • Fashion Week
No Result
View All Result
Gaung NTB
No Result
View All Result
Home Sumbawa

Pembalakan Hutan Mangrove Marak Terjadi di Alas Barat

redaksi by redaksi
February 20, 2016
in Sumbawa
0
0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sumbawa Besar, Gaung NTB – Pembalakan hutan mangrove (bakau) yang berlokasi di Desa Usar Mapin dan Desa Labuhan Mapin Kecamatan Alas Barat marak terjadi beberapa tahun terakhir. Keresahan masyarakat diperparah dengan tidak hadirnya stakeholders terkait saat masyarakat mengadu. Akibat sering ditebangi, hutan bakau ini kondisinya semakin memprihatinkan. Mirisnya lagi para pelaku merupakan warga yang bermukim di sekitar area hutan tersebut. Hal ini dikatakan Concong Bagenda (65) warga Usar Mapin pemerhati lingkungan sekaligus penggagas penanaman bakau secara swadaya sejak tahun 1988 kepada Gaung NTB, Selasa (16/2) di Kantor Badan Penanaman Modal dan Lingkungan Hidup.

Menurutnya, pengaduan sudah seringkali disampaikan kepada aparat terkait seperti kepolisian Sektor Alas Barat dan Pimpinan UPT. PPH Puncak Ngengas Kecamatan Alas sebagai perpanjangan tangan Dinas Kehutanan dan Perkebunan di kecamatan, namun pengaduan itu tidak pernah ada solusinya.

“Saya ingin masyarakat yang membabat hutan mangrove tersebut dihukum sesuai UU yang berlaku, selama saya mengadu, saya selalu bawa bukti tetapi tidak ada hasilnya, lantas ke siapa lagi saya mengadu? Apabila satu orang saja mendapat sanksi maka masyarakat lainnya tidak akan berani lagi melakukan penebangan liar,” katanya.

Disebutkan Daeng, akrab bapak ini disapa, pembabatan mangrove biasanya dilakukan orang-orang yang tidak bertanggung jawab tersebut saat hari Jum’at ataupun hari-hari lain ketika dirinya tidak ada dilokasi.

“Saya tidak sendiri sebagai orang yang menanam mangrove tersebut. Saya dibantu oleh teman saya seorang tuna netra Kaharudin (60) serta istri dan anak-anak saya, namun kami selalu kecolongan oleh masyarakat yang membabat hutan itu, bahkan kami sering diancam pelaku pakai parang,” akunya.

Lebih jauh sambungnya, apabila dihitung dengan rupiah kayu bakau yang ditebang itu tidak juga dibeli dengan harga mahal hanya berkisar Rp 25-50 ribu saja tetapi itulah anehnya banyak masyarakat menebang dengan alasan membuat rumah, kandang ternak dan lain-lain.

Bagi Daeng, pengaduannya kepada Camat Alas Barat Iwan Sofian sangat berkah, saat mengadu kepadanya, Pak Camat tidak berkata dan mendengarkan saja, selang beberapa hari, dia menginformasikan tentang penghargaan Kalpataru 2016 bagi pencinta lingkungan hidup di BPM-LH
“Saya tidak butuh penghargaan atau pujian jempol, tetapi saya butuh kamera dan sampan untuk dapat memantau kondisi disekitar area hutan. Hal itu agar foto-foto itu bisa jadi bukti saat dirinya menjumpai penebang liar meski itu semua belum terealisasi, namun saya senang bapak Camat mendengar keluhan saya,” harapnya.

Sebelumnya, Daeng memaparkan, bahwa hutan mangrove ini dahulunya pada tahun 1988 adalah laut dengan kedalaman 100 meter, hingga dia merasa memiliki panggilan hati untuk menanam bakau, hinggga tahun 2002 ada bantuan dari Dinas Kehutanan untuk pemeliharaan dan penanaman hutan bakau, namun meski bantuan tidak ada lagi sampai sekarang dirinya tetap menanam bakau.

Sekarang ini lanjutnya, lokasi rawan abrasi tersebut sudah menjadi daratan yang terbentang sepanjang 1000 meter dari batas bibir pantai di dua desa dan telah ditanami sejumlah tanaman seperti pisang, kelapa dan lain-lain.

“Saya ingin mengajak masyarakat untuk peduli dengan lingkungan, agar anak cucu kita kedepan bisa merasakan alam seperti sekarang ini,” pinta Daeng.

Hingga berita ini naik cetak, telpon seluler Camat Alas Barat Iwan Sofian, SSos tidak bisa dihubungi untuk konfirmasi.

Previous Post

BPM-LH Usulkan Nominator Penghargaan Kalpataru

Next Post

Sumbawa Art Festival 2016 Dimulai

redaksi

redaksi

Next Post

Sumbawa Art Festival 2016 Dimulai

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Stay Connected test

  • 79 Followers
  • 33k Followers
  • 82.6k Subscribers
  • 22.9k Followers
  • 99 Subscribers
  • Trending
  • Comments
  • Latest

Proses Penyusunan Program Pembelajaran Lembaga PAUD

March 25, 2014

Wisata Hiu Paus Labuhan Jambu, Destinasi Kekinian Pulau Sumbawa

August 20, 2020

Jenis Tanaman Hortikultura Memiliki Nilai Ekonomis Sangat Tinggi

October 16, 2015
Pemuda Muhammadiyah Sumbawa Soroti Politisasi Bansos

Pemuda Muhammadiyah Sumbawa Soroti Politisasi Bansos

October 13, 2020

Wisata Hiu Paus Labuhan Jambu, Destinasi Kekinian Pulau Sumbawa

7

Fakultas Pertanian UNSA Beri Penghargaan pada Dosen Berprestasi

5

Iringan Perahu Mengarak Ziarah Tambora Menuju Gili Tapan

3

JM: Siap Sambut PPS

3
DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

January 13, 2021
Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

January 13, 2021
Disdik Mataram Memperpanjang Program Belajar dari Rumah

Disdik Mataram Memperpanjang Program Belajar dari Rumah

January 5, 2021
Praktik Baik BDR Pada Anak Tuna Rungu di SDN Hijrah 1 Lape

Jatuh ke Jurang, Seorang Pendaki Asal Surabaya Tewas di Gunung Rinjani

January 5, 2021

Recent News

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

January 13, 2021
Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

January 13, 2021
Disdik Mataram Memperpanjang Program Belajar dari Rumah

Disdik Mataram Memperpanjang Program Belajar dari Rumah

January 5, 2021
Praktik Baik BDR Pada Anak Tuna Rungu di SDN Hijrah 1 Lape

Jatuh ke Jurang, Seorang Pendaki Asal Surabaya Tewas di Gunung Rinjani

January 5, 2021

Gaung NTB

GaungNTB - Jangan Gentar Berkata Benar

Follow Us

Browse by Category

  • Budaya
  • Dompu Bima
  • Edukasi
  • Ekonomi Bisnis
  • Jakarta
  • Kesehatan,
  • Kriminal
  • Lombok
  • Mataram
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
  • Pariwara
  • Pemerintahan
  • Polhukam
  • Sumbawa
  • Sumbawa Barat
  • Uncategorized
  • Wisata

Recent News

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

DPRD dan Masyarakat Orong Telu Sepakat Kawal Proyek Jalan Dari Dana Provinsi dan Pusat

January 13, 2021
Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

Hearing Dengan Komisi III DPRD Sumbawa, IPPMS Orong Telu Pertanyakan Progres Pengerjaan Jembatan Tempoak Renok

January 13, 2021
  • Pengelola
  • Pedoman Pemberitaan
  • Advertise

© 2020 GaungNTB - Jangan Gentar Berkata Benar GaungNTB.

No Result
View All Result

© 2020 GaungNTB - Jangan Gentar Berkata Benar GaungNTB.