Sumbawa Besar, Gaung NTB – Suasana di lingkungan Polres Sumbawa sedikit berbeda dari hari biasanya, pagi buta lingkungan asrama serta kantor Polres dikepung asap tebal dengan suara gemuruh dua mesin operasional yang sedang melaksanakan fogging atau pengasapan oleh Tim Kesehatan dari Polda NTB, Kamis (31/03). Dari pantauan wartawan Gaung NTB, terlihat seluruh kediaman anggota di asrama Polres Sumbawa dilakukan fogging, termasuk parit dan got, serta tempat parkir kendaraan.
Hal menarik, ketika fogging dilakukan di kantor Kepolisian Resort Sumbawa, sejumlah anggota polisi disibukkan dengan upaya evakuasi puluhan tahanan, sebab ruang tahanan tidak luput dari pengasapan sehingga harus dikosongkan. Puluhan tahanan dikumpulkan di halaman Polres, sebagiannya dievakuasi di dalam ruang KSPK dengan pengawalan yang ketat.
Kabag Ops Polres Sumbawa, AKP Syafruddin kepada Gaung NTB di sela – sela pelaksanaan fogging menegaskan bahwa, kegiatan seperti ini dinilai sangat bermanfaat, sebab saat ini wabah demam berdarah dengue (DBD) sedang melanda hampir sebagian besar wilayah indonesia, termasuk di kabupaten Sumbawa. Meski masyarakat seringkali mendengar kampanye pencegahan DBD dengan melaksanakan 3M yakni menguras, menutup, dan mengubur untuk menghentikan siklus perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegypti, namun fogging juga menjadi cara tersendiri dalam upaya pencegahan penyakit DBD tersebut, tegas Syafruddin.
Menurutnya, fogging di lingkungan asrama Polri dan kantor polisi Sumbawa merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun oleh Tim Dokkes Polda NTB. Sebelumnya pada awal bulan Februari kemarin, juga dilakukan fogging di lingkungan ini oleh Dinas Kesehatan (Dikes) Sumbawa. Selain lingkungan asrama Polri dan kantor Mapolres Sumbawa, fogging juga dilaksanakan di Pospol Kota dan Pospol Badas, ujar pria berkumis ini.
