Labuhan Badas, Gaung NTB
Warga masyarakat Desa Labuan Aji Pulau Moyo Kecamatan Labuhan Badas Sumbawa, kini menuntut janji Pemda Sumbawa melalui Dinas Perhubungan Kabupaten Sumbawa, agar pembangunan dermaga Labuan Aji dapat diwujudkan pembangunannya tahun 2018 mendatang, sebab seharusnya dermaga Labuan Aji yang lebih dulu dibangun, mengingat potensi sumberdaya alam yang dimiliki Desa tersebut berpotensi besar untuk mengembangkan yang namanya pariwisata, sehingga akan dapat terkoneksi dengan baik bagi menunjang pengembangan investasi pariwisata dikawasan Pulau Moyo maupun kawasan Samota yang kini dijadikan sebuah ikon bagi pengembangan kawasan pariwisata dan pengembangan mikro ekonomi dijalur lintas Utara Sumbawa.
Sebagaimana harapan Madi (37) seorang wiraswasta asal Labuan Aji Pulau Moyo kepada Gaung NTB kemarin, bahwa rencana pembangunan dermaga Labuan Aji itu sebenarnya akan dilakukan secara bersamaan dengan pembangunan dermaga Sebotok sebagaimana yang telah direncanakan oleh leading sektor terkait Dinas Perhubungan Sumbawa, akan tetapi karena alasan keterbatasannya alokasi anggaran yang tersedia tidak mencukupi untuk membangun dua dermaga sekaligus, sehingga akhirnya pilihan pertama jatuh kepada pembangunan dermaga Sebotok, padahal jika dilihat dari urgensi kepentingannya justru dermaga Labuan Aji yang seharusnya terlebih dahulu dibangun, tetapi apa hendak dikata pemangku kepentinganlah yang memutuskan dan memiliki kewenangan untuk itu, tukasnya.
Padahal, jika dilihat dari berbagai aspek pengembangan pariwisata kedepan terang Madi, justru potensi SDA yang dimiliki Desa Labuan Aji cukup memberikan daya tarik tersendiri bagi para investor untuk menanamkan investasinya di Labuan Aji, dimana perintisan pengembangan wisata abuan Aji telah lama dirintis oleh warga setempat, dengan membangun sejumlah sarana prasarana dan sejumlah fasilitas penunjang berupa penginapan ber-arsitektur lokal, dukungan pasir pantai dan alam serta dukungan transportasi laut yang tidak jauh dijangkau, justru tidak sedikit turis wisatawan mancanegara yang datang berlibur menikmati suasana alam labuan Aji yang masih original dan alami itu, sehingga cukup memberikan dampak multidimensi bagi membantu warga masyarakat setempat dalam berbagai aktivitas memperoleh pendapatan ekonomi yang cukup memadai.
Oleh karena itu, kedepan Pemda Sumbawa melalui Dinas terkait hendaknya dapat merencanakan kembali dan menjadikan skala prioritas bagi pembangunan dermaga Labuan Aji tahun depan, mengingat dermaga tersebut sangat dibutuhkan untuk menunjang kelancaran aktivitas pelayaran laut dari dan ke Labuan Aji itu sendiri, ujar Madi.
Kadishub Sumbawa Ir H Mukmin M.Si sendiri kepada Gaung NTB kemarin, menyatakan dengan jumlah alokasi anggaran bantuan pusat yang tersedia dalam tahun anggaran 2017 ini diakui memang pada awalnya direncanakan untuk dapat menunjang bagi pembangunan dua dermaga ( Sebotok dan Labuan Aji ) di Pulau Moyo, akan tetapi setelah dilakukan perhitungan secara teknis konstruksi akhirnya dengan biaya yang ada hanya bisa membangun sebuah dermaga Sebotok, sehingga untuk pembangunan dermaga Labuan Aji telah diusulkan kepada Pusat dengan harapan dapat memperoleh dana bantuan bagi pembangunannya pada tahun mendatang, karena itu diminta kepada warga masyarakat untuk dapat bersabar, tukasnya.