Sumbawa Barat, Gaung NTB
Kepala Bagian Administrasi Pembangunan dan Layanan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Setda Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), Sahril ST, mendorong pimpinan dinas/badan agar segera menggunakan Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (e-monev).
Merupakan wadah yang dapat digunakan untuk melakukan evaluasi kinerja pembangunan secara online yang mencakup, Evaluasi Pencapaian Sasaran Pembangunan/Dampak : Impact, Evaluasi Pencapaian Indikator Program/Hasil: Outcome, Evaluasi Pencapaian Indikator Kegiatan/Keluaran atau Output.
Dengan menggunakan sistem ini, maka SKPD tidak perlu mengentry ulang semua kegiatan, indikator dan kegiatannya karena E-monev ini telah disinergikan dengan SIMDA atau sistem keuangan yang telah ada. “Demikian juga untuk evaluasi outcome dan impact, semua datanya diperoleh dari eplanning yaitu data indikator sasaran dan indikator program,” terang Sahril. Secara otomatis sistem akan menampilkan kinerja pembangunan. Penerapan PP 39/2006, tentang Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan, merupakan upaya untuk menjawab dan memenuhi tantangan dan kebutuhan melaksanakan siklus manajemen pembangunan secara utuh.
Tersedianya sistem Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang handal bagi para SKPD dapat membantu menghimpun informasi capaian kinerja secara lengkap dan cepat.
Informasi capaian kinerja yang lengkap dapat menjadi masukan bagi proses pengendalian pelaksanaan program/kegiatan pembangunan, serta bagi umpan balik terhadap tahap perencanaan selanjutnya.
Sistem Monev yang handal diharapkan akan juga dapat meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan untuk fase selanjutnya.
Sahril menambahkan, bahwa Program dan kegiatan yang dituangkan dalam dokumen perencanaan (Renja-KL dan RKA-KL) harus terus dipantau pelaksanaan selama Tahun Anggaran berjalan.
Pasalnya, Sistem Monev kinerja pembangunan, khususnya terhadap program dan kegiatan yang dituangkan dalam dokumen perencanaan perlu terus dikembangkan agar lebih bermanfaat bagi manajemen pembangunan.
Penyempurnaan mekanisme dan pelaporan monev, secara langsung mengharuskan terpenuhinya dokumen perencanaan yang berkualitas dan dapat dievaluasi. “Pembangunan Aplikasi Monev Berbasiskan Website (e-Monev) merupakan upaya untuk mengefektifkan dan mengefisienkan pelaporan menuju pada peningkatan kualitas dengan melakukan penyederhanaan terhadap format, aplikasi dan mekanisme pelaporan Monev Kinerja Pembangunan,” kata Sahril.
Sahril menilai, tujuan dari pembangunan pelaporan e-Monev Pelaksanaan Rencana Pembangunan Nasional berdasarkan PP 39/2006 diantaranya, untuk dapat melakukan pemantauan pelaksanaan rencana pembangunan secara triwulan.
Untuk dapat melakukan pengukuran pencapaian kinerja program/kegiatan pelaksanaan rencana pembangunan secara tahunan. Untuk dapat melakukan pemantuan terhadap pecapaian target prioritas nasional.
Untuk menfasilitasi K/L dapat saling berinteraksi dalam menyampaikan permasalahan pelaksanaan program/kegiatan. Dan mendukung pelaksanaan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan nasional.
Sedangkan untuk jangka panjang/berkelanjutan, e-Monev diharapkan dapat Memberikan input bagi pengambilan keputusan perencanaan dan anggaran berbasis kinerja dan sebagainya.