Sumbawa Besar, Gaung NTB
Sejak dibuka tanggal 30 September lalu, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Sumbawa, hingga Rabu (03/10), baru menerima 11 berkas fisik pelamar tes CPNS tahun 2018, yang telah dikirim oleh Kantor Pos. “Iya, sampai hari ini (kemarin) panitia baru menerima 11 berkas pelamar yang dikirim dari kantor Pos. Kalau peserta yang sudah mengunggah bahan administrasi secara online, sementara ini 526 orang,” ungkap Kabid Pengadaan dan Kesejahteraan Aparatur Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Sumbawa, Nur Faridah, SKom, MM.
Dari jumlah berkas fisik yang telah diterima panitia ini, untuk sementara formasi Guru Kelas Ahli Pertama, paling banyak pelamarnya sebanyak 4 orang, disusul formasi Perawat Ahli Pertama dengan 3 pelamar.
Ada juga formasi Pegatur Kerja Ahli Pertama, Analisis Humas dan Protokol, Penyuluh Pertanian Ahli Pertama serta Analisis Data dan Informasi, dengan masing-masing satu pelamar.
Berkas fisik pelamar yang telah diterima panitia ini kata Ida, sapaan akrabnya, selanjutnya akan diverifikasi ulang untuk mengetahui apakah sudah memenuhi syarat atau tidak, sesuai ketentuan yang berlaku.
Jumlah berkas fisik pelamar ini diperkirakan bakal terus diterima oleh panitia. Sebab pendaftaran sendiri baru ditutup tanggal 10 Oktober mendatang.
Namun menurut Ida, ada kemungkinan waktu pendaftaran ini diperpanjang. Kepala BKD Provinsi NTB, sebagai koordinator seleksi CPNS kab/kota di NTB kata dia, telah bersurat ke pemerintah pusat, agar pendaftaran peserta diperpanjang sampai tanggal 15 Oktober. Sekarang tinggal menunggu saja balasan surat dari pemerintah pusat mengenai hal itu.
Secara pribadi, Ida sangat berharap perpanjangan masa pendaftaran ini dapat diberikan oleh pemerintah pusat, mengingat pelamar membutuhkan waktu yang tidak sedikit mengunduh bahan administrasi kelengkapan melalui jaringan internet, yang terkadang mengalami gangguan. Ini (jaringan internet yang kadang kala mengalami gangguan) bisa dimaklumi, lantaran peserta yang mendaftar lewat jalur on line ini cukup banyak. “Semoga pusat bersedia memberikan perpanjangan waktu pendaftaran ini, supaya semua pelamar bisa mendaftar. Kalau di Sumbawa, kita perkirakan pendaftarnya mencapai 7000 orang,” tandasnya.