Taliwang, Gaung NTB
Meski sempat tidak aktif beberapa tahun, namun sekerang ini Persatuan Senam Seluruh Indonesia (PERSANI), Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), kini mulai bangkit dan siap membawa harus nama harum KSB di kanca nasional.
Ketua umum Persani KSB. Muhammad Ali S.Pd, menyampaikan bahwa organisasi yang dipimpinnya ini sebelumnya sempat pakum dan kini sudah kembali bangkit untuk mengejar prestasi.
“Alhamdulillah, saat ini kami sudah mulai aktif kembali mempersiapkan diri untuk mengikuti Platda yang akan berlangsung Desember mendatang,” Ungkap, Muhammad Ali kepada Gaung NTB.
Menurutnya, dari tiga lomba yang akan di perlombakan pihaknya sudah menyiapkan atlet putra dan putri terbaik daerah ini untuk diterjunkan dalam tiga mata lomba pada Porprov yang akan berlangsung Desember mendatang.
Adapun tiga mata lomba yang akan diiktui seperti Senam Artistik, Ritmik,dan Senam Aerobik Sport.
“Insya Allah kita akan siap membawa pulang medali emas,” ujar Ali optimis.
Menurut Muhammad Ali, beberapa tahun sebelumnya, pihak Peresani KSB telah mampu mendulang prestasi dan mengharumkan nama KSB dalam Cabang Olahraga Senam, pada Porprov tahun 2010 lalu dan masuk katagori penyumbang emas terbanyak, dengan 6 emas 5 perak sedangkan di tahun 2014 hanya mampu mendapat 1medali perak,2 perunggu.
“Dengan melihat prestasi atlit senam kita saat ini, saya yakin di tahun 2019 mendatang, kita akan mampu mendulang prestasi lebih baik lagi,” ujarnya optimis.
Untuk itu dia berharap kepada Pemda dan KONI KSB. Agar dapat mensupport semangat para atlit pesani untuk lebih maju dari sebelumnya, baik suport moril maupun materiel.
“Kami sangat mengharapkan dukungan dari semua pihak untuk mensoport para atlit kita yang merupakan putra dan putri terbaik KSB ini, agar lebih baik lagi, sehingga apa yang direncanakan dapat terlaksana,” Harap, Ketua Persani.
Adapun nama atlit yang akan diturunkan oleh Persani KSB dari tiga mata lomba di antaranya, Artistik Putra : Rizki Arya Maulana, dan Aril, Artistik putri (Cdaas),3.Ritmik dan Aerobik Sport (Aulia dan Fidlia).
