Sumbawa Besar, Gaung NTB
Tingkat kecelakan di wilayah hukum Satuan Lalu Lintas Polres Sumbawa pada tahun 2018 menurun jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Menurut data yang dirilis POLDA NTB tahun 2018 posisi Sumbawa berada di nomor 4 setelah nomor pertama yakni Lombok Timur, kedua Lombok Tengah, ketiga Mataram dan keempat Sumbawa. Ini disampaikan Kasat Lantas AKP Bowo Tri Handoko SE SIK kepada Gaung NTB kamis (10/1).
Menurutnya, Kaum milenial menjadi salah satu penyumbang terbesar bagi kecelakaan lalu lintas di Indonesia khususnya di Kabupaten Sumbawa.
“Itulah kenapa kami mulai menjangkau anak muda untuk memberikan sosialisasi dan edukasi tertib lalu lintas karena banyak pelanggaran, kecelakaan fatalitas atau meninggal dunia yang terjadi di usia-usia produktif” katanya.
Kecelakaan disini itu penyebabnya karena human eror, seperti kehilangan konsentrasi, menggunakan hp saat berkendara, mengemudi dengan kecepatan tinggi, tidak menggunakan helm dan lain-lain.
Dihimbau kepada masyarakat, agar berkendara di jalan raya sesuai aturan tata tertib lalu lintas yang ada, menghargai pengguna jalan yang lain, karena jalan ini bukan milik sendiri, ada pejalan kaki dan sepeda dayung, sepeda motor roda dua maupun roda empat dan banyak pula hewan ternak yang berkeliaran dijalan.
Kasat Lantas yang belum lama bertugas di Polres Sumbawa ini kembali mengungkapkan satu harapan besarnya agar masyarakat Sumbawa sadar pentingnya mematuhi tata tertib berlalu lintas. “Kami hanya berharap seluruh masyarakat taat peraturan berlalu lintas, agar dapat mengurangi kecelakaan lalu lintas dijalan yang dapat berakibat fatal, mentaati peraturan ini sebenarnya keuntungannya untuk diri kita sendiri agar selamat sampai ditujuan. Mari sayangi diri dan keluarga kita serta orang-orang di sekeliling kita dengan cara saling mengingatkan untuk mematuhi aturan berlalu lintas” demikian.
